WANITA nakal punya nilai buruk di mata banyak orang karena perilakunya. Namun jangan salah, untuk urusan asmara, pria justru senang pada perempuan nakal. Apa pasal?
Gula dan rempah-rempah tidak selalu terasa menyenangkan, sejumput asam dan terasi bisa membuat hidangan ringan menjadi nikmat. Demikian pula dalam kisah asmara, sesekali tidak ada salahnya untuk Anda menjadi wanita “jalang” demi menaklukkan pria pujaan hati.
Itu diungkapkan dengan baik oleh penulis terlaris dan kolumnis Sherry Argov dalam bukunya “Why Men Love Bitches and Why Men Marry Bitches”.
"Pria diam-diam menghormati wanita yang kuat, memiliki kepercayaan diri, dan impian sendiri. Mereka tidak ingin perempuan yang selalu membutuhkan (pria) dan putus asa untuk mendapatkan persetujuan," kata Sherry yang dinukil dari Times of India, Rabu (15/12/2010).
"Jadi, kunci untuk melakukan hubungan baru ialah menemukan sikap agresif yang akan mengubah Anda menjadi seorang diva di matanya," sambung Sherry.
Mengapa gadis manis selalu jadi pilihan terakhir
Pernah bertanya-tanya mengapa gadis manis masih belum juga memiliki pasangan? Jawabannya adalah, pria lebih tertarik untuk dekat dengan orang pintar, lancang, dan seksi alias wanita nakal.
Ini mungkin disebabkan:
* Wanita manis ingin menemukan seorang pria dan kebahagiaannya tergantung kepada hal itu.
* Wanita yang satu ini tidak ingin sendirian.
* Wanita manis tidak ingin menunggu orang yang tepat. Mereka tidak sabar untuk segera membawa diri ke dalam situasi di mana dirinya tidak akan memilih sebaliknya.
Apakah laki-laki menyukai wanita yang kuat?
Secara umum, pria merasa terintimidasi oleh seseorang yang kuat. Perempuan berpendirian teguh menimbulkan tantangan bagi pria.
Sebaliknya, tidak ada yang lebih menarik dari seorang wanita yang memiliki martabat dan kebanggaan terhadap siapa dirinya. Jadi untuk mendapati cinta dalam hidup Anda, jadilah seseorang yang dia inginkan.
Namun bukan berarti Anda harus agresif atau terlalu dingin, ini hanya berarti Anda harus kontrol diri sendiri dan terus membuatnya menebak-nebak.
Selain itu, tidak pernah melupakan aturan hubungan di mana Anda tidak menikah dengan orang yang sempurna. Anda menikah dengan orang yang menarik. Dan Sherry memberi panduan untuk menjadi persis seperti itu.
Wanita nakal tidak:
# Sering menelepon atau mengirimkan SMS.
# Bertanya di mana Anda atau apa yang tengah Anda lakukan. Menulis isi hati 'Kamu tidak cukup meneleponku,' atau, 'Kamu tidak pernah bilang mencintaiku'. Ketidakpastian adalah aset Anda. Jangan biarkan Anda dicintai dengan mudah.
# Meminta pria kencan setiap malam minggu.
# Setuju dengan segala ucapan pria. Bila Anda tidak pernah mengungkapkan pendapat Anda, seorang pria mulai merasa bosan.
# Mencari atau mengejar pria turun di tiga tempat yang berbeda, lalu dia mengatakan akan mengajak minum.
# Marah ketika si dia tidak menelepon Anda selama empat hari.
# Atur ulang jadwal Anda untuk menghabiskan waktu bersamanya.
# Menjadi kasar karena perhatiannya berkurang. Tetapi tidak berarti Anda harus berkompromi dengan itu.
Seorang wanita nakal akan:
Menyelamatkan diri dalam keadaan yang sulit
Antara menjadi mengintimidasi dan independen dengan menjadi feminin, diam-diam wanita nakal selalu kuat. Bila Anda tidak mengirimkan sinyal dengan jelas mengenai kekuatan dan kelemahan diri, maka pasangan tidak akan dapat membaca diri Anda.
Dan ketika seorang pria tidak bisa membaca seorang wanita sepenuhnya, ia menghormati kelebihannya. Ini bukan soal sikap, ini tentang pengendalian diri. Seorang wanita dengan kontrol diri memiliki kekuatan yang membuat seorang laki-laki hidup.
Tak ingin menjadi kedua
Jika Anda menjadi orang kedua dalam asmara, maka Anda akan memastikan diri menjadi pilihan pertama. Jika dia bertemu dan tergila-gila pada Anda, maka perempuan lain harus mengalah.
Jika Anda nomor dua untuk waktu yang lama, itu berarti ada "terlalu banyak ratu di istana." Kemudian, hanya berjalan keluar. Dengan tenang mengatakan padanya hubungan ini "tidak lagi menarik" dan berharap dia beruntung (dalam urusan asmara).
Ini tentang harga diri dan martabat, dan akan membuat Anda memiliki nilai lebih di matanya. Seringkali, hal ini akan membuatnya memprioritaskan Anda. Jika tidak, hal itu tidak merugikan Anda.
Bahagia dan positif
Nilai diri sendiri dan ketenangan pikiran menjadi hal utama dalam diri Anda. Tidak pernah mengejar kebahagiaan di luar diri Anda. Yang paling penting adalah coba untuk tidak memberikan energi kepada orang lain mengenai pikirkan Anda, tetapi menghilangkan kekuatan diri sendiri.
Jika Anda merasa baik, yang lainnya tidak lagi dapat mengendalikan diri Anda secara emosional. Ini semacam ketenangan diri yang sangat menarik.
Mengejar mimpi sendiri
Fokus pada kepentingan di luar hubungan. Dia bisa tahu Anda peduli kepadanya, tetapi tidak perlu tahu berapa banyak.
Pria tidak ingin bersaing dengan laki-laki lain untuk mencuri perhatian Anda, mereka ingin bersaing untuk waktu Anda karena Anda tidak menunggunya selama 24x7 jam. Ketika dia tidak bisa mengendalikan mental Anda, maka Anda menjadi jauh lebih menarik untuk hidup berbagi dengannya.
Untuk diketahui, Sherry Argov adalah penulis "Why Men Love Bitches and Why Men Marry Bitches". Karyanya telah ditampilkan di majalah terkemuka dan bukunya diterbitkan dalam 30 bahasa.
(nsa)
